Langsung ke konten utama

Program linier >>>


Kelas XI IPA1

Program Linear: Menentukan Nilai Optimum Suatu Fungsi Objektif dengan Menggunakan Metode Uji Titik Pojok

Dalam pembahasan “Program Linear: Model Matematika” telah dibahas bagaimana memodelkan suatu permasalahan ke dalam model matematika. Dalam pembahasan tersebut diperoleh pemodelan sebagai berikut.
x + y ≤ 600,
6.000x + 5.000y ≤ 600.000,
Untuk x, y anggota bilangan cacah, x ≥ 0, y ≥ 0
Dari sistem pertidaksamaan tersebut akan dicari nilai-nilai x dan y yang menyebabkan fungsi f(x,y) = 500x + 600y bernilai maksimum. Bentuk umum dari fungsi tersebut adalah f(xy) = ax + by. Fungsi yang akan dioptimumkan (maksimum atau minimum) ini kemudian disebut fungsi objektif. Untuk menentukan nilai optimum tersebut, dapat digunakan metode uji titik pojok.
Sebelum membahas metode uji titik pojok, sebaiknya kalian tahu mengenai nilai optimum. Nilai optimum dapat berupa nilai maksimum atau minimum, tergantung dari permintaan soal. Pada permasalahan ini yang diminta adalah nilai maksimum, sehingga kita akan mencari nilai-nilai x dan y yang menyebabkan fungsi objektif bernilai maksimum.
Metode Uji Titik Pojok
Untuk menentukan nilai optimum dengan menggunakan metode uji titik pojok, lakukan langkah-langkah berikut.
  1. Tentukan kendala-kendala dari permasalahan program linear yang dimaksud.
  2. Gambarlah daerah penyelesaian dari kendala-kendala dalam masalah program linear tersebut.
  3. Tentukan titik-titik pojok dari daerah penyelesaian itu.
  4. Substitusikan koordinat setiap titik pojok itu ke dalam fungsi objektif.
  5. Bandingkan nilai-nilai fungsi objektif tersebut. Nilai terbesar berarti menunjukkan nilai maksimum dari fungsi f(xy), sedangkan nilai terkecil berarti menunjukkan nilai minimum dari fungsi f(xy).
Untuk lebih memahami dalam menentukan nilai optimum suatu fungsi objektif dengan menggunakan metode uji pojok, perhatikan contoh soal berikut.
Contoh Soal
1. Suatu area parkir mempunyai luas 1.760 m2. Luas rata-rata untuk mobil kecil 4 m2 dan mobil besar 20 m2. Daya tampung daerah parkir maksimum 200 kendaraan. Biaya parkir mobil kecil Rp1.000,00/jam dan mobil besar Rp2.000,00/jam. Jika dalam satu jam daerah parkir terisi penuh dan tidak ada kendaraan yang pergi dan datang, maka penghasilan maksimum tempat parkir itu sebesar …
A. Rp176.000,00          D. Rp300.000,00
B. Rp200.000,00          E. Rp340.000,00
C. Rp260.000,00
Penyelesaian
Misalkan x,y berturut-turut menyatakan banyaknya mobil kecil dan mobil besarmaka dapat dibentuk model matematika berupa sistem pertidaksamaan linear sebagai berikut dengan memperhatikan tabel di bawah.
Mobil KecilMobil BesarKapasitasLuas4201.760Kuantitas11200
{4x+20y1.760x+5y440x+y200x0y0
Fungsi objektifZ=1.000x+2.000y
Gambarkan sistem pertidaksamaan linear di atas ke dalam sistem koordinat.

Daerah yang diarsir merupakan daerah penyelesaian dengan tiga titik pojok, yaitu titik B(200,0),C(140,60), dan D(0,88).
Untuk mencari koordinat titik C, carilah penyelesaian dari {x+y=200x+5y=440 karena Cmerupakan titik potong kedua garis itu.
Uji ketiga titik pojok pada fungsi objektif Z=1.000x+2.000y.
Titik PojokZ=1.000x+2.000yB(200,0)200.000C(140,60)260.000D(0,88)176.000
Dari tabel di atas, diketahui bahwa keuntungan maksimum yang dapat dicapai sebesar Rp260.000,00 (Jawaban C)


2. Seorang anak diharuskan minum dua jenis tablet setiap hari. Tablet jenis I mengandung 5 unit vitamin A dan 3 unit vitamin B. Tablet jenis II mengandung 10 unit vitamin A dan 1 unit vitamin B. Dalam 1 hari, anak tersebut memerlukan 25vitamin A dan 5 unit vitamin B. Jika harga tablet I Rp4.000,00 per butir dan tablet II Rp8.000,00 per butir, maka pengeluaran minimum untuk pembelian tablet per hari adalah 
A. Rp6.000,00             D. Rp20.000,00
B. Rp6.700,00             E. Rp22.000,00
C. Rp7.000,00   

Penyelesaian
Berdasarkan informasi yang diberikan pada soal, dapat disusun tabel berikut.
Tablet Jenis ITablet Jenis IIKebutuhanVit. A51025Vit. B315
Dari tabel di atas, dapat disusun sistempertidaksamaan linear
{5x+10y25x+2y53x+y5x0y0
yang merupakan kendala dari fungsi objektif P=4.000x+8.000y.
Gambarkan grafik dari setiap pertidaksamaanlinear di atas pada koordinat Kartesius seperti berikut.

Daerah penyelesaiannya tampak pada gambar di atas (diwarna), dengan titik pojok A(0,5),B(1,2), dan C(5,0). Perhatikan bahwa koordinat titik B dapat ditentukan dengan menggunakan metode penyelesaianSPLDV.
Selanjutnya, ujilah nilai optimum dari masing-masing titik pojok itu terhadap fungsi objektif P=4.000x+8.000y dengan menggunakantabel seperti di bawah ini.
Titik PojokP=4.000x+8.000yA(0,5)40.000B(1,2)20.000C(5,0)20.000
Berdasarkan tabel di atas, pengeluaran minimum untuk pembelian tablet per hari sesuai dengan persoalan tersebut adalah Rp20.000,00 (Jawaban D) 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Turunan Fungsi Perkalian dan Pembagian

1. Rumus Turunan Fungsi Perkalian f(x) = u.v f'(x)=u'v + uv' Keterangan : u' menyatakan turunan fungsi u v' menyatakan turunan fungsi v Contoh Soal Carilah turunan dari y= (2x 2  + x)(4x + 1) Pembahasan u = 2x 2  + x u’= 4x + 1 v = 4x + 1 v’= 4 y’ = u’v + uv’ y’ = (4x + 1)(4x + 1) + (2x 2  + x)(4) y’ = (16x 2  + 4x + 4x + 1)+(8x 2  + 4x) y’ = 24x 2  + 12x + 1 2. Rumus Turunan Fungsi Pembagian f(x) = u v f'(x) = u'v - uv' v 2 Contoh Soal Jika f(x) = (x 2  + 1) (x - 1) . Carilah turunan f'(x) ? Pembahasan u = x 2  + 1 u'= 2x v = x - 1 v' = 1 f'(x) = u'v - uv' v 2 f'(x) = 2x(x - 1) - (x 2  + 1)1 (x - 1) 2 f'(x) = 2x 2  - 2x - x 2  - 1 (x - 1) 2 f'(x) = x 2  - 2x - 1 (x - 1) 2 Contoh-contoh soal turunan dalam bentuk perkalian dan pembagian (tolong pahami ya gaes) Carilah turunan pertama f'(x) dari fungsi f(x) = x 2 (3x - 1) 5 Pembahasan

Remedial PH KD 3.6

  Nama Guru : Siska Oktarina Mapel : Matematika Wajib Kelas : X IPS 2 Materi : Fungsi Komposisi Kode KD :  3.6 Menjelaskan operasi komposisi pada fungsi dan operasi invers pada fungsi invers serta sifat-sifatnya serta menentukan eksistensinya   Indikator :  Menentukan fungsi jika komposisi fungsi diketahui Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat m enentukan fungsi jika komposisi fungsi diketahui Assalamu’alaikum Wr. Wb. Bagaimana kabarnya shalih shalihah? Semoga semuanya dalam keadaan sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT. Jangan lupa sholat dhuha dan dzuhurnya ya. Sebelum memulai pelajaran Matematika hari ini jangan lupa kita mengucapkan lafadz basmallah.. Hari ini kita akan Remedial Penilaian Harian KD 3.6.. Berikut soal-soalnya: Semangattttt!!!!  💪 💪 Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Sudut berelasi Trigonometri

    Nama Guru : Siska Oktarina Mapel : Matematika Wajib Kelas : X IPA 4 dan X IPS 1 Materi : Sudut Berelasi pada Trigonometri KD  3.8  Menggeneralisasi rasio trigonometri untuk sudut-sudut di berbagai kuadran dan sudut-sudut berelasi 4.8 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan  rasio trigonometri  untuk sudut-sudut di berbagai kuadran dan sudut-sudut berelasi Indikator :  Menentukan sudut berelasi pada trigonometri Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat m enentukan sudut berelasi pada trigonometri Assalamu’alaikum Wr. Wb. Bagaimana kabarnya shalih shalihah? Semoga semuanya dalam keadaan sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT. Jangan lupa sholat dhuha dan dzuhurnya ya. Sebelum memulai pelajaran Matematika hari ini jangan lupa kita mengucapkan lafadz basmallah.. Hari ini Ibu Siska akan memberikan materi tentang Sudut Berelasi Trigonometri  melalui link dibawah ini.. Sudut Berelasi Trigonometri Part 2 Silahkan pahami materi pada video di atas. Jika ada pertanyaan